ANALISIS BIBLIOMETRIK PRINSIP HAK UNTUK DILUPAKAN (RIGHT TO BE FORGOTTEN) DALAM PENELITIAN KEARSIPAN YANG TERINDEKS DI DIMENSIONS.AI
Abstract
The principle of the "right to be forgotten" better known as the Right to be Forgotten (RTBF) is a person's right to request that their personal information be deleted from the archives manager. This is related to archives because it will impact archive management, especially assessment or appraisal activities. So the principles contained in these regulations are essential for archives because they are closely related to public trust in archives. The aim of this research is to analyze how research trends relate to RTBF principles in the field of archives. This research method uses a bibliometric approach using VOSviewer to analyze and describe the results of scientific publications from the Dimensions.ai database as a research source. Data collection began with the results of keyword analysis related to the RTBF principle totaling 1,076 with a threshold of 166. From the keyword analysis, it was found that there were 7 archival research articles with a time period of 2014 to 2023. From these 7 articles, if averaged the result is 0.7 articles. published annually regarding this research topic. This result is still relatively small. Further research is needed related to RTBF principles in the archives sector because privacy in archives will affect the level of public trust and the RTBF principles included in the 2022 PDP Law. It is hoped that there will be further research related to RTBF principles in the archives sector by using different databases or using other methods, to develop this research topic in the future.
Prinsip “hak untuk dilupakan” atau lebih dikenal dengan istilah Right to be Forgotten (RTBF) adalah hak seseorang untuk meminta dihapuskan informasi pribadinya pada pengelola kearsipan. Ini berhubungan dengan arsip karena akan berdampak pada pengelola arsip khususnya kegiatan penilaian atau appraisal. Sehingga prinsip yang ada pada regulasi tersebut menjadi penting bagi kearsipan karena erat kaitanya dengan kepercayaan masyarakat pada arsip Tujuan penelitian ini untuk menaganalisis bagaimana dan tren penelitian terakit dengan prinsip RTBF di bidang kearsipan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan bibilometrik dengan penggunaan VOSviewer untuk menganalisis dan mendeskripsikan hasil publikasi ilmiah dari database Dimensions.ai sebagai sumber penelitian. Pengumpulan data dimulai dengan hasil analisis kata kunci terkait prinsip RTBF berjumlah 1.076 dengan threshold 166. Dari analisis kata kunci didapati secara spesifik terkait penelitian ini sebanyak 7 artikel penelitian kearsipan dengan rentan waktu 2014 sampai dengan 2023. Dari 7 artikel tersebut maka bila dirata-ratakan hasilnya adalah 0,7 artikel pertahun yang diterbitkan terkait topik penelitian ini. Hasil ini masih terbilang cukup sedikit. Diperlukan penelitian lanjutan terkait dengan prinsip RTBF pada bidang kearsipan, karena privasi pada arsip akan mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat dan prinsip RTBF yang masuk dalam UU PDP tahun 2022. Diharapakan ada penelitian lanjutan terkait prinsip RTBF pada bidang kearsipan dengan menggunakan database berbeda atau menggunakan metode lainnya, guna mengembakan topik penelitian ini di masa depan.
Full Text:
PDFReferences
Black, Shelly. 2020. “The Implications of Digital Collection Takedown Requests on Archival Appraisal.” Archival Science 20(1). doi: 10.1007/s10502-019-09322-y.
Brown, Terrence, Andrew Park, and Leyland Pitt. 2020. “A 60-Year Bibliographic Review of the Journal of Advertising Research Perspectives on Trends in Authorship, Influences, and Research Impact.” Journal of Advertising Research 60(4). doi: 10.2501/JAR-2020-028.
Čtvrtník, Mikuláš. 2022. “Public versus Private Status of Records and Archives: Implications for Access Drawn from the Archives of Political Representatives in the United States, France and Germany.” Archival Science 22(4). doi: 10.1007/s10502-021-09375-y.
Delarnoor, Nandang Alamsah. 2021. Aspek Hukum Dalam Kearsipan. Edisi 3. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Dimensions.ai. 2023. “About - Dimensions.” Dimensions.Ai. Retrieved November 17, 2023 (https://app.dimensions.ai/about).
Donthu, Naveen, Satish Kumar, Debmalya Mukherjee, Nitesh Pandey, and Weng Marc Lim. 2021. “How to Conduct a Bibliometric Analysis: An Overview and Guidelines.” Journal of Business Research 133. doi: 10.1016/j.jbusres.2021.04.070.
Dramanda, Wicaksana. 2014. “Apakah Hak Atas Privasi Termasuk HAM? - Klinik Hukumonline.” Hukumonline.Com. Retrieved November 23, 2023 (https://www.hukumonline.com/klinik/a/apakah-hak-atas-privasi-termasuk-ham-lt4f5f850ec2388/).
Van Eck, Nees Jan, and Ludo Waltman. 2021. Manual for VOSviewer Version 1.6.17.
Fachmi, Achmad, and Nina Mayesti. 2021. “Kepatuhan Functional Requrements Hak Akses Pada Electronic Records Management System Arteri.” JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi) 6(1):61. doi: 10.30829/jipi.v6i1.9264.
Fachmi, Achmad, and Tamara A. Salim. 2023. “Upaya Potensi SAR Bandung Dalam Preservasi Arsip Personal Sebagai Bentuk Mitigasi Gempa Sesar Lembang.” Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi Dan Kearsipan 9(1):53–64. doi: 10.14710/LENPUST.V9I1.47829.
Henttonen, Pekka. 2017. “Privacy as an Archival Problem and a Solution.” Archival Science 17(3):285–303. doi: 10.1007/s10502-017-9277-0.
HUMAS MENPANRB. 2017. “Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi - Menteri Asman : Pastikan Kebijakan Kearsipan Selalu Mutakhir.” Menpan.Go.Id. Retrieved November 23, 2023 (https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/anri-harus-pastikan-kemandirian-pengelolaan-arsip-setiap-instansi-pemerintah).
Iacovino, Livia. 2015. “Shaping and Reshaping Cultural Identity and Memory: Maximising Human Rights through a Participatory Archive.” Archives and Manuscripts 43(1). doi: 10.1080/01576895.2014.961491.
IFLA. 2016. “IFLA Statement on the Right to Be Forgotten .” International Federation of Library Associations and Institutions. Retrieved October 16, 2023 (https://www.ifla.org/publications/ifla-statement-on-the-right-to-be-forgotten-2016/).
IFLA. 2020. “IFLA-ICA Statement on Privacy Legislation and Archiving.” IFLA. Retrieved October 30, 2021 (https://www.ica.org/en/what-archive).
Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. 2022. Peraturan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Dan Investasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Jadwal Retensi Arsip Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman Dan Investasi. Indonesia.
Lazuardi. 2023. “Mengenal Aplikasi Database Dimensions .” Univrepository.Id. Retrieved November 17, 2023 (https://univrepository.id/mengenal-aplikasi-database-dimensions/).
Lemhannas. 2023. “Gubernur Lemhannas RI: Indonesia Menjadi Negara Ketiga Kasus Kebocoran Data Terbanyak Di Dunia.” Lemhannas.Go.Id. Retrieved November 23, 2023 (https://www.lemhannas.go.id/index.php/berita/berita-utama/2012-gubernur-lemhannas-ri-indonesia-menjadi-negara-ketiga-kasus-kebocoran-data-terbanyak-di-dunia).
Miftahuddin, Muhammad. 2020. “Sejarah Media Penafsiran Di Indonesia.” Nun: Jurnal Studi Alquran Dan Tafsir Di Nusantara 6(2):117–43. doi: 10.32495/nun.v6i2.159.
Rahim, Aulia, Sukaesih Sukaesih, and Nurmaya Prahatmaja. 2022. “ADAPTASI KOMPETENSI PARA ARSIPARIS DEPO ARSIP PROVINSI BANTEN PADA ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DAN INFORMASI.” Jurnal Pari 8(1). doi: 10.15578/jp.v8i1.11521.
Republik Indonesia. 2022. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 Tentang Pelindungan Data Pribadi. Indonesia.
Stančić, Hrvoje, Tomislav Ivanjko, and Ana Garic. 2017. “Government to Business E-Services – Accountability and Trust.” Tidsskriftet Arkiv 8(1). doi: 10.7577/ta.1958.
Teixeira da Silva, Jaime A., and Serhii Nazarovets. 2023. “Can the Principle of the ‘Right to Be Forgotten’ Be Applied to Academic Publishing? Probe from the Perspective of Personal Rights, Archival Science, Open Science and Post-Publication Peer Review.” Learned Publishing. doi: 10.1002/leap.1579.
Vavra, Ashley Nicole. 2018. “The Right to Be Forgotten: An Archival Perspective.” The American Archivist 81(1):100–111. doi: 10.17723/0360-9081-81.1.100.
Wibowo, Edi, and Tamara Adriani Salim. 2022. “Analisis Bibliometrik Penelitian Dengan Tema ‘Digital Archive.’” Jurnal Ilmu Informasi, Perpustakaan Dan Kearsipan 24(2):93–105. doi: https://doi.org/10.7454/JIPK.v24i2.004.
DOI: https://doi.org/10.15548/jib.v7i2.305
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Achmad Fachmi, Niko Grataridarga
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Alamat: Kampus I Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang - Pascasarjana, Jalan Jenderal Sudirman No.15, Padang Pasir, Padang Barat, Kp. Jao, Kec. Padang Bar., Kota Padang, Sumatera Barat 25153
Email: admin@journal.pustakauinib.ac.id pustakapusatuinib@gmail.com